Kamis, 22 Mei 2025

Murianews, Kudus – Sakit asam urat kini banyak dialami orang. Pola hidup yang kurang sehat serta asupan makanan tertentu bisa menjadi penyebabnya.

Saat mengalami asam urat ini bisa menyebabkan aktifitas terganggu. Pasalnya, asam urat ini mengakibatkan rasa sakit pada beberapa persendian.

Selama ini, masih banyak orang yang belum memahami dengan baik apa itu sakit asam urat. Bahkan, tidak sedikit yang menganggap remeh penyakit ini.

Beberapa waktu lalu, penyakit ini lebih banyak diderita oleh orang tua. Namun, sekarang ini tidak sedikit orang yang mengalami sakit asam urat di usia muda.

Terdapat beberapa kebiasaan-kebiasaan yang dapat memicu munculnya penyakit asam urat pada usia muda. Melansir dari Halodoc, Selasa (5/3/2024), berikut ini adalah sejumlah kebiasaan yang perlu kamu waspadai karena berpotensi dapat menyebabkan penyakit asam urat pada usia muda:

1. Konsumsi alkohol secara berlebihan

Minum alkohol jenis apa pun dapat memicu serangan asam urat. Sebab, alkohol menurunkan kemampuan ginjal untuk menyaring asam urat, dan dapat menyebabkan penumpukan asam urat.

Semakin banyak alkohol yang dikonsumsi, semakin besar kemungkinan terkena serangan asam urat. Maka dari itu, kamu sebaiknya menghindari mengonsumsi minuman beralkohol untuk mencegah terjadinya asam urat.

2. Jarang minum air putih

Kebiasaan lainnya yang dapat memicu munculnya penyakit asam urat adalah jarang minum air putih. Padahal, air putih berperan penting dalam membantu kinerja ginjal untuk menyaring asam urat dan mengeluarkannya dalam bentuk urin.

Ketika tubuh mengalami dehidrasi, ginjal akan bekerja lebih keras dan kesulitan untuk melakukan proses penyaringan. Alhasil, kandungan asam urat menjadi menumpuk pada tubuh dan meningkatkan resiko terserang penyakit asam urat.

Agar kamu selalu terhidrasi dengan baik, kamu perlu minum setidaknya 1,4 sampai 1,9 liter air per hari. Kamu bisa menambah jumlah air yang diminum apabila melakukan kegiatan tertentu. Seperti olahraga atau sedang berada di cuaca panas yang membuatmu banyak berkeringat.

3. Konsumsi daging berlebihan

Daging dan makanan hewani umumnya memiliki kandungan purin yang tinggi. Senyawa purin merupakan senyawa yang dapat diubah tubuh menjadi senyawa asam urat. Itulah sebabnya kebiasaan mengonsumsi daging secara berlebihan juga meningkatkan risiko terserang penyakit asam urat.

Beberapa makanan yang memiliki kandungan purin, yaitu daging merah, jeroan, dan makanan laut. Agar asam urat tidak naik, sebaiknya berusaha mengkonsumsi makanan ini dalam batas wajar.

4. Mengkonsumsi soda berlebihan

Kebiasaan mengkonsumsi minuman soda berlebihan juga dapat meningkatkan risiko terserang penyakit asam urat pada usia muda. Minuman bersoda memiliki kandungan gula yang kaya akan fruktosa. Fruktosa pada minuman bersoda kemudian dipecah menjadi purin di dalam tubuh.

Sama seperti yang terjadi saat mengonsumsi daging, senyawa purin dari fruktosa dapat menyebabkan asam urat pada tubuh meningkat. Maka dari itu, kamu dapat membatasi minuman soda atau beralih ke diet soda, yang tidak tinggi fruktosa, agar terhindar dari resiko asam urat.

Perlu juga dicatat bahwa kandungan fruktosa tinggi dapat ditemukan di banyak minuman, makanan cepat saji olahan, permen, dan makanan lainnya. Maka dari itu, kamu perlu cermat dalam membaca label kemasan sebelum mengkonsumsinya.

5. Tidak menjaga berat badan ideal

Kebiasaan terakhir yang perlu kamu hindari adalah tidak menjaga berat badan seimbang. Obesitas dapat meningkatkan resiko terkena penyakit asam urat. Kelebihan berat badan dapat menyebabkan peningkatan produksi asam urat, dan mengganggu metabolisme tubuh dalam mengeluarkan asam urat.

Jika kamu memiliki berat badan berlebih, menurunkan beberapa kilogram dapat membantu menurunkan kadar asam urat dalam tubuhmu. Untuk menjaga berat badan tetap seimbang, kamu dapat mengatur pola makan disertai dengan olahraga. Kamu juga dapat bertanya kepada dokter atau ahli diet untuk mengatur program diet yang sehat.

Komentar

Sehat Terkini

Terpopuler