Selain itu, bibir mudah pecah juga dialami sebagian orang yang berpuasa. Meski bukan masalah serius, namun bibir pecah ini terkadang bikin kurang nyaman saat beraktivitas.
Gangguan pada bibir tersebut kerap terjadi akibat paparan matahari dan udara yang lembap. Hal tersebut harus segera diatasi sebelum gangguan menjadi semakin parah.
Namun, beberapa orang percaya apabila hal tersebut dapat membatalkan puasa karena mungkin saja tidak sengaja terjilat dan masuk ke tenggorokan.
Maka dari itu, penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi saat puasa dengan mengonsumsi 8 gelas air putih per harinya.
Murianews, Kudus – Ada beberapa perubahan pada tubuh sebagian orang saat menjalani ibadah puasa Ramadan. Di antaranya, mulut terasa pahit dan sakit tenggorokan yang sering dialami banyak orang.
Selain itu, bibir mudah pecah juga dialami sebagian orang yang berpuasa. Meski bukan masalah serius, namun bibir pecah ini terkadang bikin kurang nyaman saat beraktivitas.
Gangguan pada bibir tersebut kerap terjadi akibat paparan matahari dan udara yang lembap. Hal tersebut harus segera diatasi sebelum gangguan menjadi semakin parah.
Hal ini sebenarnya dapat dicegah dengan cara mengoleskan pelembap bibir agar bagian tersebut tetap basah.
Namun, beberapa orang percaya apabila hal tersebut dapat membatalkan puasa karena mungkin saja tidak sengaja terjilat dan masuk ke tenggorokan.
Untuk itu, berikut adalah beberapa penyebab dari bibir pecah-pecah saat puasa dilansir dari Halodoc:
Dehidrasi
Penyebab utama seseorang mengalami bibir pecah-pecah saat puasa adalah tubuh yang sedang dalam keadaan dehidrasi.
Maka dari itu, penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi saat puasa dengan mengonsumsi 8 gelas air putih per harinya.
Konsumsi Buah dan Sayur...
Selain itu, perbanyak konsumsi buah dan sayur saat sahur dan berbuka. Kamu juga dapat mengurangi konsumsi kopi yang dapat membuat dehidrasi semakin buruk.
Menjilati Bibir
Bibir pecah-pecah saat puasa juga dapat disebabkan kebiasaan menjilati bibir sendiri dengan air liur. Rasa lega yang terasa pada bibir dapat menguap dengan cepat dan kandungan pada air liur dapat dapat mempengaruhi kulit bibir ketika dilakukan berlebihan.
Jika kamu mempunyai kebiasaan melakukan hal tersebut, cobalah untuk berhenti. Cara mengatasinya adalah dengan mengoleskan lip balm setiap merasa bibir kering.
Konsumsi Makanan Tertentu
Beberapa makanan tertentu yang dikonsumsi saat sahur ternyata juga dapat menyebabkan bibir menjadi pecah-pecah, lho. Contohnya adalah konsumsi gorengan yang dapat membuat tubuh menjadi lebih haus.
Selain itu, terlalu banyak mengonsumsi makanan dengan kandungan protein juga membuat tubuh membutuhkan lebih banyak air untuk mencernanya agar dapat masuk ke saluran pencernaan.
Hal tersebut menyebabkan kulit kehilangan kelembapannya dan membuat bibir menjadi kering.
Mengonsumsi Makanan yang Pedas dan Asin
Sudah umum jika seseorang yang mengonsumsi makanan pedas dan asin, setelahnya bibir akan terasa kering sehingga butuh minum yang banyak. Padahal, kamu sedang menjalani ibadah puasa.
Konsumsi Buah dan Sayur...
Akhirnya, bibir yang kering menjadi pecah-pecah saat puasa. Hal tersebut juga dapat menyebabkan tubuh kamu menjadi lebih cepat haus saat beraktivitas.
Itulah beberapa hal yang dapat menjadi penyebab bibir pecah-pecah saat puasa. Dengan menghindari semua hal tersebut, bibir kamu akan tetap seperti biasa meski sedang dalam keadaan tidak makan dan minum.
Maka dari itu, penting untuk selalu memperhatikan kebiasaan yang dilakukan saat sahur dan buka.
