Sabtu, 22 Maret 2025

Murianews, Kudus – Salah satu organ penting dalam tubuh manusia adalah otak. Otak dikatakan sebagai sistem saraf pusat karena memiliki peranan sebagai kendali atas segala bentuk gerak yang dilakukan tubuh.

Selain itu, kemampuan berpikir dan kecerdasan yang dimiliki oleh manusia merupakan fungsi lain yang dihasilkan dari otak. Untuk itu, kita perlu menjaga kesehatan otak agar dapat bekerja dengan baik dan maksimal.

Semakin bertambahnya usia, daya ingat dan kecerdasan manusia mulai menurun. Hal ini disebabkan karena lemahnya fungsi otak yang diakibatkan oleh stress dan berbagai faktor yang lain.

Untuk menjaga sistem saraf pusat tersebut, kita perlu berolahraga. Selain itu, menjaga pola makan dan mengkonsumsi suplemen dipercaya dapat menjaga daya fungsi otak.

Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa suplemen merupakan bentuk dari obat-obatan. Banyak orang enggan mengkonsumsi obat terus-menerus karena lama kelamaan akan memiliki efek samping.

Untuk itu, tanaman herbal dipercaya sebagai pengganti suplemen karena dipercaya dapat meningkatkan daya ingat otak, bahkan dipercaya dapat membuat cerdas. Beberapa peneliti telah mempelajari pengaruh dari tanaman herbal terhadap penyakit Alzheimer.

Selain itu, pengujian lain juga dilakukan untuk melihat pengaruhnya terhadap fungsi kognisi. Fungsi kognisi merupakan suatu tindakan mental atau proses yang terlibat dalam berpikir, memahami, belajar dan mengingat.

Melansir dari laman CNN Indonesia, dalam penelitian ilmiah telah menemukan beberapa tanaman herbal yang memiliki manfaat bagi otak. Beberapa tanaman tersebut adalah

  1. Kunyit

Siapa yang tidak tahu kunyit. Tanaman herbal ini memiliki kandungan senyawa kurkumin yang dapat berfungsi meningkatkan daya fungsi otak karena memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi.

Pada pendahuluan penelitian yang telah diterbitkan pada tahun 2010, kunyit dikatakan dapat meningkatkan kesehatan otak dan mencegah penyakit Alzheimer. Disebutkan bahwa efek dari kandungan kunyit dapat membersihkan otak dari penumpukan beta-amiloid (fragmen protein yang bisa menyebabkan Alzheimer).

Selain itu, kunyit juga dapat menghambat kerusakan sel saraf di otak.

  1. Ginseng

Salah satu tanaman herbal yang dipercaya memiliki banyak khasiat dan sering digunakan dalam pengobatan herbal adalah ginseng. Kandungan bahan kimia dalam tanaman disebut ginsenosides dan memiliki fungsi sebagai anti inflamasi.

Dalam studi laboratorium penelitian yang diterbitkan ilmuwan pada tahun 2018, ginsenosides disebutkan dapat membantu mengurangi kadar beta-amiloid di dalam otak.

  1. Daun Pegagan

Daun pegagan atau yang memiliki nama latin Centella Asiatica sering digunakan untuk meningkatkan kejernihan mental. Pengujian pada tikur dalam studi Clinical and Experimental Pharmacology & Physiology pada 2003, menunjukkan bahwa daun pegagan disebutkan dapat menghambat oksidatif Alzheimer dan dapat mengkatkan fungsi kognitif.

 

Komentar

Terpopuler