Murianews, Kudus – Penyakit asam urat merupakan jenis radang sendi yang diakibatkan tingginya kadar asam urat di dalam darah. Gejala penyakit ini umumnya ditandai dengan nyeri dipersendian. Kadang-kadang, penyakit asam urat ini disamakan dengan rematik. Sebab, penderitanya sama-sama mengalami nyeri pada bagian sendi. Bahkan, penderita asam urat juga akan mengalami panas hingga pembengkakan pada sendinya. Dokter Penyakit Dalam Rumah Sakit Siloam Asdi Predi dalam laman Siloamhospital mengatakan, penyakit asam urat ini kebanyakan menyerang pada pria berusia sekitar 30 tahun. Sedangkan, pada wanita, penyakit ini biasanya menyerang saat fase menopause. Baca: Tak Hanya Nyeri di Kaki, Ini Tanda Orang Kena Asam Urat ’’Kondisi tersebut dapat disebabkan oleh faktor keturunan, cedera, konsumsi minuman manis atau alkohol, konsumsi obat atau akibat kondisi medis lainnya,’’ tulisnya. Berikut ini daftar gejala umum dari asam urat; 1. Nyeri pada Persendian, 2. Pembengkakan Sendi, 3. Rasa Panas pada Persendian, 4. Rasa Tidak Nyaman pada Sendi, 5. Terdapat Benjolan. ’’Tidak dapat disepelekan, Jika mengalaminya, disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter ahli,’’ tulisnya di laman Siloamhospital. Penyakit asam urat dapat ditangani dengan atau tanpa mengonsumsi obat-obatan. Terdapat berbagai cara alami yang bisa dilakukan untuk mengobati penyakit satu ini. Namun, perlu diingat untuk selalu berkonsultasi ke dokter untuk berbagai gejala yang timbul. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengobati gejala asam urat; 1. Konsumsi Obat Dokter, 2. Konsumsi Makanan Tinggi Vitamin C, 3. Perbanyak Minum Air Putih, 4. Hindari Makanan Tinggi Purin, 5. Olahraga Teratur, 6. Hindari Stres.