Bagi mereka ini butuh upaya untuk menjaga agar asam lambungnya tidak naik ketika menjalani puasa. Pasalnya, saat asam lambung naik ini rasanya cukup menyiksa sehingga bisa mengganggu ibadah puasa yang sedang dijalani.
Meski demikian, bagi Anda yang memiliki masalah gangguan asam lambung tidak perlu khawatir. Berikut ini, ada tips puasa yang tepat saat memiliki masalah asam lambung, dilansir dari Hellosehat:
Menjalani puasa saat asam lambung naik bisa menjadi masalah. Untuk menghindarinya, maka harus makan ketika sahur. Melewatkan makan sahur bisa memperparah asam lambung di siang hari, sebab perut kosong selama seharian.
Tak hanya menjadi ”bekal” dari puasa, makanan yang masuk ke dalam perut saat sahur juga dapat mencegah asam lambung naik ke tenggorokan.
Setelah tidak makan dan minum selama kurang lebih 12 jam, perut yang kosong tersebut harus segera diisi dengan makanan. Jangan menunda-nunda untuk mengisi perut saat berbuka.
Perut butuh mencerna makanan, sehingga asam lambung yang diproduksi bisa langsung digunakan untuk memecah makanan yang masuk.
Murianews, Kudus – Menjalani ibadah puasa Ramadan bagi mereka yang mengalami gangguan kesehatan butuh tantangan tersendiri. Salah satunya adalah penderita gangguan asam lambung.
Bagi mereka ini butuh upaya untuk menjaga agar asam lambungnya tidak naik ketika menjalani puasa. Pasalnya, saat asam lambung naik ini rasanya cukup menyiksa sehingga bisa mengganggu ibadah puasa yang sedang dijalani.
Meski demikian, bagi Anda yang memiliki masalah gangguan asam lambung tidak perlu khawatir. Berikut ini, ada tips puasa yang tepat saat memiliki masalah asam lambung, dilansir dari Hellosehat:
1. Tidak Melewatkan Sahur
Menjalani puasa saat asam lambung naik bisa menjadi masalah. Untuk menghindarinya, maka harus makan ketika sahur. Melewatkan makan sahur bisa memperparah asam lambung di siang hari, sebab perut kosong selama seharian.
Tak hanya menjadi ”bekal” dari puasa, makanan yang masuk ke dalam perut saat sahur juga dapat mencegah asam lambung naik ke tenggorokan.
2. Segera berbuka ketika sudah waktunya
Setelah tidak makan dan minum selama kurang lebih 12 jam, perut yang kosong tersebut harus segera diisi dengan makanan. Jangan menunda-nunda untuk mengisi perut saat berbuka.
Perut butuh mencerna makanan, sehingga asam lambung yang diproduksi bisa langsung digunakan untuk memecah makanan yang masuk.
Jangan Langsung Tidur...
3. Makan dengan perlahan
Salah satu hal yang harus diingat bila menjalani puasa saat asam lambung naik adalah makan dengan pelan-pelan. Boleh saja lapar saat berbuka puasa, tetapi jangan mengikuti nafsu untuk makan terlalu lahap tanpa dikunyah dengan baik.
Makanan yang tidak dikunyah dengan benar, malah akan memicu asam lambung meningkat. Oleh sebab itu, makanlah dengan perlahan, nikmati makanan, dan Anda pun tidak akan merasakan sakit akibat asam lambung naik.
4. Makan dengan porsi kecil
Mengonsumsi makanan dalam porsi yang kecil namun sering adalah salah satu kunci untuk mencegah asam lambung naik.
Meskipun merasa sangat lapar ketika waktu berbuka datang, usahakan untuk tidak terlalu makan banyak terlebih dahulu.
Perut perlu waktu untuk mencerna makanannya. Apabila langsung makan dengan porsi banyak seperti ‘balas dendam’ malah akan merangsang naiknya asam lambung.
Begitu pun ketika makan sahur, sebaiknya makan dengan porsi yang kecil-kecil. Jadi, jangan bangun terlalu mepet dengan waktu imsak, sediakan waktu sekitar tiga-dua jam untuk sahur.
Dengan begitu, Anda juga tidak terburu-buru saat makan.
5. Jangan langsung tidur ataupun rebahan setelah makan
Biasanya, rasa kantuk kembali datang ketika waktu sahur usai. Namun sebaiknya menghindari kebiasaan setelah sahur langsung balik ke tempat tidur.
Idealnya memang harus menunggu sekitar 3 jam setelah makan, bila kembali tidur. Hal ini akan mencegah asam lambung tiba-tiba naik dan mengacaukan ibadah puasa Anda.
Kenakan Pakaian Longgar...
6. Hindari hal-hal yang merangsang asam lambung naik
Tidak hanya mengatur porsi makan saja, bagi Anda yang punya riwayat asam lambung naik, maka memilih makanan yang tepat juga harus dilakukan.
Beberapa makanan yang hanya akan merangsang kenaikan asam lambung yaitu:
- Minuman berkarbonasi, seperti soda
- Tomat
- Bawang
- Makanan pedas
- Makanan berlemak tinggi, seperti gorengan.
- Makanan dan minuman berkafein, cokelat, kopi, dan teh
- Citrus, seperti berbagai macam jeruk
Semua makanan tersebut tentunya harus Anda hindari, entah itu ketika makan sahur atau berbuka puasa, karena hanya akan memicu asam lambung naik ketika Anda berpuasa.
7. Tinggikan kepala saat tidur
Cobalah untuk meninggikan posisi tidur Anda sekitar 15 sentimeter (cm) lebih tinggi dibandingkan biasanya. Jangan menggunakan beberapa tumpukan bantal, karena hanya akan meninggikan bagian kepala saja.
Tubuh bagian atas juga harus agak terangkat sehingga posisi tidur Anda cenderung landai. Hal ini akan mencegah asam lambung naik.
8. Kenakan pakaian yang longgar
Anda juga bisa menggunakan baju-baju yang longgar untuk mencegah asam lambung naik. Hal ini akan mengurangi tekanan pada bagian perut sehingga tidak usah cemas lagi akan mengalami heartburn atau merasa perih pada bagian lambung.
Selain itu, sebaiknya juga tidak menggunakan ikat pinggang, agar lambung tak tertekan.
