Kamis, 20 November 2025

Murianews, KudusTusuk gigi memang menjadi teman terbaik usai makan daging. Pasalnya, tusuk gigi ini bisa digunakan untuk menjangkau sisa-sisa daging yang terselip di gigi hingga bagian dalam.

Namun, menggunakan tusuk gigi terlalu sering atau berlebihan juga dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan. Ujungnya yang runcing bisa membuat gigi renggang bahkan rusak hingga menimbulkan berbagai penyakit.

Berikut adalah beberapa bahaya yang dapat timbul dari penggunaan tusuk gigi yang tidak tepat:

Resiko Infeksi

Jika tusuk gigi tidak steril, dapat menyebabkan risiko infeksi jika digunakan pada area-area yang sensitif di mulut.

Kerusakan Gusi

Jika tusuk gigi digunakan dengan terlalu keras atau kasar, dapat merusak jaringan gusi, menyebabkan perdarahan, iritasi, atau bahkan infeksi.

Perdarahan Gusi

Penggunaan tusuk gigi yang tidak tepat bisa menyebabkan perdarahan pada gusi, yang dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan mulut.

Kerusakan Email Gigi

Penggunaan tusuk gigi yang tidak hati-hati bisa merusak enamel gigi, lapisan luar gigi yang melindungi dari kerusakan.

Gigi Goyang

Pemakaian tusuk gigi dengan cara yang tidak benar dapat menyebabkan gigi goyang atau bahkan kehilangan gigi, terutama jika tusuk gigi digunakan dengan kekerasan.

Iritasi dan Nyeri

Penggunaan tusuk gigi yang berlebihan atau dengan tekanan yang berlebihan dapat menyebabkan iritasi dan nyeri di sekitar area gigi dan gusi.

Risiko Tersedak

Jika tusuk gigi patah atau terlepas saat digunakan, ada risiko tersedak jika bagian tusuk gigi tertelan.

Atas bahaya tersebut penggunaan tusuk gigi harus dilakukan dengan hati-hati. Membersihkan sisa makanan dari gigi sebaiknya menggunakan benang gigi atau sikat gigi yang sesuai dengan panduan dokter gigi.

Jika Anda memiliki masalah gigi atau gusi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

Komentar

Sehat Terkini

Terpopuler