Kamis, 22 Mei 2025


Rabies merupakan penyakit yang disebabkan oleh gigitan hewan, terutama anjing. Penyakit ini menyerang sistem saraf manusia dan dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan cepat.

Penularan rabies terjadi ketika seseorang digigit oleh hewan yang terinfeksi. Beberapa hewan yang dapat menjadi sumber penularan rabies meliputi anjing, kucing, monyet, dan musang.

BacaDispertan Kudus Gelar Vaksinasi Rabies, Perhatikan Efek Samping dan Penanganannya

”Rabies merupakan penyakit yang berbahaya. Oleh karena itu, penanganan yang cepat sangat diperlukan ketika terkena gigitan hewan yang berpotensi menyebabkan rabies,”ujar Sub Koordinator Kesehatan Hewan Bidang Veteriner Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, drh Yoyon Sunaryono, pada Sabtu (24/6/2023).

Pihaknya menambahkan bahwa seseorang yang terkena gigitan hewan segera harus membersihkan area gigitan tersebut. Membersihkannya dengan air dan sabun setidaknya selama 15 menit setelah digigit.

”Pastikan area yang tergigit dicuci dengan air dan sabun selama minimal 15 menit setelah digigit,” tambahnya.

Setelah membersihkan area yang tergigit, langkah selanjutnya adalah menggunakan antiseptik pada luka. Tindakan ini harus dilakukan segera setelah gigitan terjadi.

”Setelah itu, segera hubungi dokter. Dokter akan melakukan tindakan untuk membersihkan area luka dan melakukan tindakan lanjutan yang diperlukan,” jelasnya.Selain penanganan pasca-gigitan, pencegahan juga merupakan hal yang penting. Salah satu cara pencegahan yang efektif adalah dengan melaksanakan vaksinasi rabies.”Upaya pencegahan rabies terus dilakukan di Jawa Tengah. Kami berharap dapat mencapai nol kasus rabies di provinsi ini,” papar drh Yoyon Sunaryono.BacaDispertan Kudus Gelar Sterilisasi Kucing dan Vaksinasi RabiesPihak terkait saat ini terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, dan instansi lainnya untuk melaksanakan program vaksinasi rabies. Hal ini penting dilakukan untuk mencegah kasus rabies di Kota Kretek.”Kami terus berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial dalam upaya pencegahan penyakit rabies,” tambahnya. Editor: Cholis Anwar

Baca Juga

Komentar

Sehat Terkini

Terpopuler