Intip Tips Mengatasi Stres saat Kuliah, Mahasiswa Wajib Tahu

Murianews, Kudus – Beban tanggung jawab saat menjadi mahasiswa tentu akan semakin besar. Tidak seperti dulu saat mengenyam pendidikan di bangku sekolah.

Sebagai seorang mahasiswa tentunya banyak kegiatan yang harus dilakukan, seperti tuntutan tugas, ujian, skripsi bahkan organisasi.

Jika kita tidak bisa mengatur dan mengimbangi kegiatan perkuliahan dengan baik, maka hal tersebut dapat menyebabkan tingkat stres yang tinggi.

Melansir dari laman Hellosehat, Selasa (21/5/2024) stres jika dibiarkan terus menerus akan mempengaruhi mood, kesehatan, bahkan performa akademis kita.

Ikuti tips jitu yang membantu mahasiswa menjalani kehidupan perkuliahan tanpa stres.

1. Manajemen waktu yang efektif

Manajemen waktu adalah kunci utama untuk mengurangi stres akademik. Buatlah jadwal harian yang mencakup semua tugas, kelas, dan kegiatan organisasi. Prioritaskan tugas berdasarkan deadline dan tingkat kesulitannya.

2. Istirahat yang cukup

Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan mental dan fisik. Kurang tidur dapat meningkatkan tingkat stres dan menurunkan kemampuan kognitif. Tidur 7-8 jam per malam sangat disarankan untuk memastikan tubuh dan pikiran kita berfungsi secara optimal.

3. Olahraga secara teratur

Aktivitas fisik tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan tubuh, tetapi juga dapat membantu mengurangi tingkat stres. Berolahraga secara teratur dapat meningkatkan produksi endorphin, hormon yang dapat memperbaiki suasana hati dan mengurangi rasa cemas. Mahasiswa dapat memilih berbagai jenis olahraga yang bisa dinikmati, seperti sepak bola, bersepeda, bulu tangkis dan berenang.

4. Konsumsi makanan sehat

Pola makan yang sehat dapat memengaruhi tingkat energi dan suasana hati. Hindari kafein dan gula yang berlebihan yang dapat menyebabkan lonjakan energi sementara dan penurunan mendadak yang dapat meningkatkan setres. Pilihlah makanan bergizi seperti sayuran segar, biji-bijian, dan protein rendah lemak Untuk menjaga Kesehatan tubuh dan pikiran.

5. Dukungan sosial

Berbicara dan berdiskusi dengan teman, keluarga, bahkan konselor tentang perasaan kita dapat memberikan dukungan emosional yang positif. Dukungan sosial dapat membantu mengurangi perasaan terisolasi dan memberikan perspektif baru terhadap masalah yang dihadapi. Bergabung dengan organisasi kampus juga dapat membantu menurangi tingkat stres dan cemas.

Dengan menerapkan tips-tips jitu di atas, mahasiswa dapat lebih baik dalam mengelola stres akademik dan menjaga keseimbangan antara kehidupan akademik dan pribadi. Ingatlah bahwa menjaga kesehatan mental adalah kunci untuk mencapai kesuksesan akademis di masa depan.

Penulis: Ajeng Diah Rosita (Mahasiswa Magang UMK)
Editor: Zulkifli Fahmi