Kenali dari Sekarang, Ini Tanda Kamu Harus Pakai Kacamata
Supriyadi
Senin, 28 Agustus 2023 19:39:00
Murianews, Kudus – Mayoritas orang mengenakan kacamata fashion memang tak masalah. Namun, lain halnya jika kacamata tersebut merupakan kacamata kesehatan, baik plus atau minus.
Alasannya, kacamata kesehatan baik plus atau minus ini bisa teridentifikasi secara kasat mata. Akibatnya, orang tersebut merasa kurang percaya diri (PD) saat hendak berinteraksi atau hangout dengan teman.
Meski begitu, kamu harus mengesampingkan perasaan tersebut. Tujuannya, supaya kesehatan mata terjaga.
Lantas kapan sih orang itu harus mengenakan kacamata?
Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa tkamu seseorang harus segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengenakan kacamata. Khususnya supaya penglihatan tidak semakin memudar dan memperparah retina mata dalam menerima cahaya.
Jika dibiarkan, khawatirnya orang akan mengalami kebutaan permanen. Apa saja itu?
- Kesulitan Membaca Tulisan
Masalah penglihatan menjadi masalah yang cukup umum khususnya seiring bertambah usia.
Bila kamu pernah mengalami kesulitan membaca menu makanan, pesan dari teman, email dari keluarga, resep makanan ketika sedang memasak, dan menggunakan ukuran teks paling besar pada ponsel pintar, itulah pertkamu Kamu mengalami masalah penglihatan dan membutuhkan kacamata.
Presbiopi atau rabun dekat karena pertambahan usia umum terjadi pada orang berusia 40an. Kacamata dengan lensa progresif adalah solusi untuk menjaga fungsi mata kamu tetap normal seperti sediakala.
- Mata Blur atau Buram
Jika kamu kesulitan melihat suatu objek atau objek itu terlihat blur dalam jarak 1-1,5 meter, maka kamu tidak boleh mengabaikannya. Kamu harus memeriksakan apa yang tengah terjadi pada matamu, mungkin memang saatnya menggunakan kacamata.
Jika dalam jarak dekat dan jauh pkamungan Kamu tetap terasa buram, itu adalah tand kamu jika Kamu mengalami astigmatisme.
- Pandangan Jarak Jauh Terganggu
Bila kamu atau anak kamu mengalami gangguan dalam melihat suatu objek dalam jarak jauh, itu ciri mata minus yang paling umum dialami oleh banyak orang.
Solusi paling ampuh untuk mengatasi miopi atau rabun jauh adalah menggunakan kacamata supaya penglihatan tetap stabil dan normal serta kegiatan tetap berjalan lancar.
- Penglihatan Menjadi Buruk di Malam Hari
Mengemudi di malam hari bukan hal yang mudah. Jika kamu mulai merasa bahwa lampu jalanan memiliki lingkaran cahaya atau cahaya pada mobil yang mengarah pada mata kamu terasa sangat silau, maka itu adalah pertanda jika kamu membutuhkan kacamata.
Kacamata dengan lensa single vision atau progresif yang dilengkapi lapisan anti pantul dapat mengurangi silau dan menunjang keamanan ketika berkendara pada malam hari.
Lensa progresif mampu membantu memperjelas penglihatan kamu dengan jelas pada jarak dekat menengah dan jauh. Sehingga lensa ini dapat memudahkan Kamu melihat dashboard, rambu rambu di jalan dan juga jalanan dengan lebih baik.
- Sakit Kepala dan Mata Lelah
Sering mengalami sakit kepala dan mata lelah di sore hari adalah pertkamu saatnya kamu mulai menggunakan kacamata.
Di sisi lain, orang yang sering menghabiskan waktu lebih dari 8 jam di depan laptop atau komputer juga rentan mengalami kelelahan mata digital.
Kacamata komputer dapat membantu kamu mengurangi sakit kepala dan mata lelah akibat akses gawai yang berlebih.
Murianews, Kudus – Mayoritas orang mengenakan kacamata fashion memang tak masalah. Namun, lain halnya jika kacamata tersebut merupakan kacamata kesehatan, baik plus atau minus.
Alasannya, kacamata kesehatan baik plus atau minus ini bisa teridentifikasi secara kasat mata. Akibatnya, orang tersebut merasa kurang percaya diri (PD) saat hendak berinteraksi atau hangout dengan teman.
Meski begitu, kamu harus mengesampingkan perasaan tersebut. Tujuannya, supaya kesehatan mata terjaga.
Lantas kapan sih orang itu harus mengenakan kacamata?
Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa tkamu seseorang harus segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengenakan kacamata. Khususnya supaya penglihatan tidak semakin memudar dan memperparah retina mata dalam menerima cahaya.
Jika dibiarkan, khawatirnya orang akan mengalami kebutaan permanen. Apa saja itu?
- Kesulitan Membaca Tulisan
Masalah penglihatan menjadi masalah yang cukup umum khususnya seiring bertambah usia.
Bila kamu pernah mengalami kesulitan membaca menu makanan, pesan dari teman, email dari keluarga, resep makanan ketika sedang memasak, dan menggunakan ukuran teks paling besar pada ponsel pintar, itulah pertkamu Kamu mengalami masalah penglihatan dan membutuhkan kacamata.
Presbiopi atau rabun dekat karena pertambahan usia umum terjadi pada orang berusia 40an. Kacamata dengan lensa progresif adalah solusi untuk menjaga fungsi mata kamu tetap normal seperti sediakala.
- Mata Blur atau Buram
Jika kamu kesulitan melihat suatu objek atau objek itu terlihat blur dalam jarak 1-1,5 meter, maka kamu tidak boleh mengabaikannya. Kamu harus memeriksakan apa yang tengah terjadi pada matamu, mungkin memang saatnya menggunakan kacamata.
Jika dalam jarak dekat dan jauh pkamungan Kamu tetap terasa buram, itu adalah tand kamu jika Kamu mengalami astigmatisme.
- Pandangan Jarak Jauh Terganggu
Bila kamu atau anak kamu mengalami gangguan dalam melihat suatu objek dalam jarak jauh, itu ciri mata minus yang paling umum dialami oleh banyak orang.
Solusi paling ampuh untuk mengatasi miopi atau rabun jauh adalah menggunakan kacamata supaya penglihatan tetap stabil dan normal serta kegiatan tetap berjalan lancar.
- Penglihatan Menjadi Buruk di Malam Hari
Mengemudi di malam hari bukan hal yang mudah. Jika kamu mulai merasa bahwa lampu jalanan memiliki lingkaran cahaya atau cahaya pada mobil yang mengarah pada mata kamu terasa sangat silau, maka itu adalah pertanda jika kamu membutuhkan kacamata.
Kacamata dengan lensa single vision atau progresif yang dilengkapi lapisan anti pantul dapat mengurangi silau dan menunjang keamanan ketika berkendara pada malam hari.
Lensa progresif mampu membantu memperjelas penglihatan kamu dengan jelas pada jarak dekat menengah dan jauh. Sehingga lensa ini dapat memudahkan Kamu melihat dashboard, rambu rambu di jalan dan juga jalanan dengan lebih baik.
- Sakit Kepala dan Mata Lelah
Sering mengalami sakit kepala dan mata lelah di sore hari adalah pertkamu saatnya kamu mulai menggunakan kacamata.
Di sisi lain, orang yang sering menghabiskan waktu lebih dari 8 jam di depan laptop atau komputer juga rentan mengalami kelelahan mata digital.
Kacamata komputer dapat membantu kamu mengurangi sakit kepala dan mata lelah akibat akses gawai yang berlebih.