Infeksi cacing pada anak-anak tidak boleh dianggap sepele karena dapat mengganggu tumbuh kembang dan aktivitas belajar mereka.
Mengenali ciri-ciri dan mengetahui cara penanganannya adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan anak.
Walaupun nafsu makan menurun, perut anak bisa terlihat membuncit. Ini terjadi karena cacing memenuhi saluran pencernaan dan menyebabkan perut kembung.
Sebaliknya, ada juga anak yang nafsu makannya meningkat drastis tapi berat badannya tidak naik.
Ini adalah salah satu ciri khas infeksi cacing kremi. Rasa gatal biasanya memburuk pada malam hari karena cacing keluar untuk bertelur di sekitar anus.
Murianews, Kudus – Cacingan adalah masalah kesehatan yang umum terjadi pada anak-anak, tetapi sering kali luput dari perhatian orang tua karena gejalanya yang mirip dengan penyakit lain.
Infeksi cacing pada anak-anak tidak boleh dianggap sepele karena dapat mengganggu tumbuh kembang dan aktivitas belajar mereka.
Mengenali ciri-ciri dan mengetahui cara penanganannya adalah langkah penting untuk menjaga kesehatan anak.
Melansir dari laman Kemenkes, gejala cacingan pada anak bisa bervariasi tergantung jenis cacing dan tingkat keparahannya. Berikut adalah beberapa ciri yang paling sering muncul:
- Perut Buncit dan Nafsu Makan Menurun
Walaupun nafsu makan menurun, perut anak bisa terlihat membuncit. Ini terjadi karena cacing memenuhi saluran pencernaan dan menyebabkan perut kembung.
Sebaliknya, ada juga anak yang nafsu makannya meningkat drastis tapi berat badannya tidak naik.
Ini adalah salah satu ciri khas infeksi cacing kremi. Rasa gatal biasanya memburuk pada malam hari karena cacing keluar untuk bertelur di sekitar anus.
Ciri Cacingan...
Cacing menyerap nutrisi dari makanan yang dikonsumsi anak. Kekurangan nutrisi ini bisa menyebabkan anak lemas, lesu, dan mengalami anemia (kurang darah) yang ditandai dengan kulit pucat.
- Sering Batuk Tanpa Sebab Jelas
Beberapa jenis cacing, seperti cacing gelang, memiliki siklus hidup di mana larvanya dapat berpindah ke paru-paru. Hal ini bisa memicu batuk kronis atau gejala pernapasan lainnya.
Cacing dapat menyebabkan iritasi pada dinding usus, yang memicu sakit perut, mual, atau diare. Dalam kasus parah, cacing bisa menyebabkan sumbatan usus.
- Kesulitan Konsentrasi dan Prestasi Menurun
Anak yang menderita anemia dan kekurangan gizi akibat cacingan akan mudah lelah dan sulit fokus di sekolah, sehingga prestasi belajarnya menurun.
Jika Anda mencurigai anak mengalami cacingan, segera konsultasikan ke dokter. Penanganan medis umumnya melibatkan pemberian obat cacing yang direkomendasikan oleh dokter. Obat ini bekerja dengan membunuh cacing di dalam usus.